CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Kamis, 01 Desember 2011

TEKS TUGAS AGAMA ISLAM

Saat bel berbunyi yang menandakan jam istirahat,aku duduk melamun sendirian di tempat dudukku.Tiba-tiba sarah menghampiriku.
Sarah : “Hey tri??”
Triana : “Hah? apa sarah?”
Sarah : “Kenapa kamu melamun?emang lagi mikirin apa sih? Kayaknya ada
masalah,cerita dong.Ya itung-itung biar beban kamu bisa berkurang.”
Triana : “Hah? Enggak kok,nggak ada masalah.”
Sarah : “Alah kamu pasti bohong,iya kan???”
Triana : “Hehe, iya sih tdi aku emang bohong.”
Sarah : “Cerita dong.”
Triana : “Kayak gini ya Rah, setiap aku ulangan fisika pasti nilai ulangan aku kecil.Ya
nilai yang paling besar pun cuman 60 (dengan raut muka yang sedih).Aku
bingung Rah,apalagi minggu depan udah mau ulangan UHB II,aku takut
nilai ulangan fisika aku kecil lagi.
Sarah : “Ooh,masalah nilai ulangan.Emang kamu nggak belajar ya tri?”
Triana : “Nah ini yang jadi masalahnya,setiap mau ulangan ,aku selalu belajar.Tapi
masih aja nilai aku kecil terus.Aku pengen kayak kamu Rah,yang setiap
ulangan pasti nilai kamu besar-besar terus apalagi pelajaran fisika.”
Sarah : ‘Saran aku sih,ya kamu harus lebih giat lagi belajarnya,optimis sama diri kamu
sendiri,jangan patah semangat.Kalau kamu sudah ngelakuin itu semua
dengan baik,ya insyaallah kamu pasti berhasil,dan mendapatkan nilai ulangan
yang bagus.”
Triana : (sambil merenung) “makasih ya Sarah,kamu udah kasih saran yang bagus ke
aku.”
Sarah : “iya sama-sama.”
Bel pun berbunyi,itu bertanda bahwa jam istirahat telah usai.Jam pelajaran pun telah dimulai kembali,dan pelajaran yang akan dipelajari adalah mata pelajaran fisika.Bu Regi masuk ke dalam kelas dan langsung menerangkan pelajaran.
Bu Regi : “Baiklah anak-anak,ibu akan memberi tahu informasi sedikit.Minggu depan
kita akan ulangan UHBII,materi pembelajarannya yaitu Vektor.Ibu kemarin
sudah menjelaskannya kan?”(bertanya kepada murid-murid).
Murid : (menjawab dengan serentak) “iya bu..”
Bu Regi : (bu Regi sedang menulis soal-soal vektor di papan tulis)”nah siapa yang
bisa menjawab soal di depan?”
Semua murid-murid menunjuk tangan,karena ingin menjawab soal yang ada di depan tulis,tak terkecuali Triana,dia tidak menunjuk tangannya.
Bu Regi : (memperhatikan murid yang akan dipilih menyelesaikan soal yang telah
dituliskan di papan tulis) “Triana?”
Triana : “Hah? Iya bu?”
Bu regi : “Kamu maju kedepan,selesaikan soal yang ada didepan!” (memerintah)
Triana : “Baiklah bu.”
Triana pun beranjak kedepan kelas,untuk menyelesaikan soal yang ada di papan tulis,tetapi dia hanya diam saja,karena dia tidak bisa.
Bu Regi : “Triana.. kenapa kamu diam saja? Ayo cepat jawab.”
Triana : “Saya tidak bisa menjawabnya bu (berbicara dengan gugup).”
Bu regi : “Kenapa kamu tidak bisa menjawabnya? Atau saat ibu menerangkan
kemarin kamu tidak memperhatikan. Iya kan?”
Triana : “Tidak bu,saya memperhatikan.Tetapi saya memang belum mengerti.”
Bu Regi : “Baiklah,kamu boleh duduk ,tetapi kamu harus membuat soal-soal tentang
vektor sebanyak 10 soal.besok dikumpul,letakkan di meja ibu.mengerti?”
Triana : “Mengerti bu.”
Bel pergantian pelajaran pun berbunyi,dan pelajaran fisika pun telah usai.kebetulan pelajaran salanjutnya,guru yang mengajarnya berhalangan masuk,karena ada urusan lain.Suci dan Sonia sedang mengobrol,dan Triana pun menghampiri mereka.
Triana : “Suci,Sonia aku boleh minta tolong nggak sama kalian berdua?”
Suci,Sonia : “minta tolong apa’? (bertanya dengan serentak).
Triana : “kalian bisa nggak bantuin aku buat soal-soal vektor yang dikasih bu regi
tadi? Plisss bantuin aku ya?” (sambil memohon)
Suci,Suci : “emm, boleh-boleh,” (menjawab serentak kembali).
Suci : “tapi kapan kamu mau minta ajarinya?”
Triana : “sekarang bisa? Kan kebetulan pelajarannya lagi kosong.”
Sonia : “okedeh.”
Triana,Suci,dan Sonia pun langsung berdiskusi dan mempelajari vektor kembali.Setelah semuanya sudah selesai,dan bel pulang pun berbunyi.
Triana : “terimakasih ya Suci,Sonia atas penjelasannya tadi.Aku sekarang mengerti.:
Suci,Sonia : “iya Tri sama-sama.”
Triana pulang sekolah sendirian dengan berjalan kaki,dia tak sabar ingin sampai pulang kerumah,karena ingin mempelajari kembali apa yang sudah dijelaskan oleh Suci dan sonia. Dan membuat tugas yang disuruh oleh Bu Regi tadi. Tetapi saat di tengah perjalanan Triana bertemu dengan seorang Pak Ustad yang tringgal dekat dengan rumahnya.Dan Triana pun menyapa Pak Ustad tersebut.
Triana : “Assalamu’alaikum pak Ustad.” (dengan nada yang kelihatannya gembira)
Pak Ustad : “Wa’alaikumssalam.Kelihatannya kamu hari ini sangat gembira.”
Triana : “iya pak,saya emang lagi senang,soalnya saya mengerti dengan pelajaran
yang bagi saya itu sangat sulit.Awalnya saya sudah menyerah,berkat teman-
teman saya,saya jadi bisa pak.Saya berusaha keras agar saya bisa.”
Pak Ustad : “nah baguslah, dengan usaha yang maksimal,dan pantang menyerah
insyaallah kamu bisa.Di Al-Qur’an pun terdapat surah-surah yang
membahas tentang prasangka yang baik.Contohnya terdapat dalam surat
Al-Hujurat ayat 12
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.
Sekarang kamu mengerti?”
Triana : “iya pak,terimakasih ya pak .”
Pak Ustad : “iya sama-sama,ya sudah hati-hati dijalan.”
Triana : “iya pak, Assalamu’alaikum.”
Pak Ustad : “Wa’alaikumssalam.”
Tak terasa ulangan fisika sebentar lagi,Triana selalu belajar dengan giat,dia yakin pada diri dia sendiri bahwa dia bisa.Dan tibalah hari,dimana ulangan fisika itu akan dimulai.Semua anak bersiap-siap untuk memulai ulangan.
Bu Regi : “Baiklah apakah kalian sudah siap?”
Murid : “sudah siap bu” (menjawab serentak)
Bu Regi pun langsung menuliskan soal-soal di papan tulis dan anak-anak pun langsung mengerjakannya.Ulangan pun sudah selesai tinggal menunggu hasilnya.Dan keesokan harinya Bu Regi membagikan hasil ulangan kemarin.
Bu Regi : “Ini hasil ulangan kalian kemarin,dan ibu akan membagikannya.”
Bu Regi pun membagikan hasil ulangan.Dan semua murid telah menerima hasil ulangan mereka masing-masing.Dan semuanya terlihat senang karena nilai mereka rata-rata bagus-bagus semua.
Sarah : “Tri nilai ulangan kamu berapa?”
Sonia : “iya Tri nilai kamu berapa?”(penasaran)
Triana : “hah?emm nilai aku 100” (dengan nada gembira).”Nilai kamu berapa rah?”
Sarah : “nilai aku juga 100 (dengan nada gembira).Nilai Sonia sama Suci berapa?”
Suci : “nilaiku 95 .”
Sonia : “nilai aku juga 95”
Suci : “Nah Tri,berkat kerja keras dan keyakinanmu akhirnya nilai ulanganmu bagus kan?”
Triana : “iya ci.Terima kasih ya Sarah,Suci,Sonia sudah mengajari dan memberi saran buat aku.”
Sarah,Suci,Sonia : “iya Triana sama-sama” (menjawab dengan kompak).

SELESAI

0 komentar:

Posting Komentar